Bika Ambon
Sudah pernah merasakan legitnya bika ambon? Jangan salah bika ambon ini adalah oleh-oleh khas Medan lho. Kue ini bukan berasal dari Amon, bika ambon ini bisa kamu temui di beberapa lokasi. Misalanya saja di Jl. Mojopahit yang terkenal dengan toko kue Bika Ambon. Bisa juga kamu langsung datang ke Ahun Bika Ambon di Jl. Letda Sudjono, atau toko kue lainnya.
Bika ambon saat ini dijual dengan berbagai rasa dan variasi. Mulai dari rasa original, keju, susu, pandan, dan variasi lainnya. Harga yang ditawarkan juga sangat bervariasi mulai dari Rp 38 ribu sampai Rp 85 ribu tentu harga tergantung dengan rasa dan ukuran.
Di antara oleh-oleh lain yang terkenal dari Kota Medan, Bika Ambon adalah oleh-oleh yang paling digandrungi banyak orang, terutama orang-orang yang berasal dari luar Medan. Bahkan orang yang tinggal di daerah lain di Sumatera Utara kerapkali merindukan rasa dan aroma kue yang sangat khas ini
Pancake Durian
Medan memang terkenal dengan duriannya. Hampir setiap tahun terdapat musim durian di sana. Durian ini juga bisa masuk ke daftar makanan khas Medan sangking terkenalnya. Kekayaan akan buah berduri ini ternyata mendorong kreativitas masyarakat di Medan dan sekitatnya untuk membuat kue berbahan dasar durian.
Pancake Durian juga termasuk sebagai pendatang baru pada kategori oleh-oleh khas Medan, meskipun sebenarnya makanan ini sudah lama dijual di berbagai tempat di Kota Medan. Pancake Durian biasanya hanya dapat bertahan selama 8 jam jika tidak disimpan di dalam lemari es. Namun dapat bertahan hingga satu bulan jika disimpan di dalam lemari es. Ini dikarenakan pancake durian sengaja dibuat tanpa bahan pengawet agar cita rasa yang dihasilkan terasa lebih nikmat.
Bolu Meranti
Bolu Meranti adalah bolu gulung khas Medan yang sering dijadikan sebagai oleh-oleh. Bolu ini jadi primadona oleh-oleh khas Medan nih. Bolu gulung ini memiliki tekstur lembut dan empuk, berbeda dengan bolu gulung jenis lain yang umumnya bertekstur keras dan kasar. Rasa lezat Bolu Meranti semakin lengkap dengan krim yang digulung di dalamnya.
Toko-toko roti yang menjual bolu meranti dapat ditemukan dengan mudah di Kota Medan. Salah satu toko yang paling terkenal adalah Toko Bolu Meranti Medan di Jl.Kruing, Petisah, Medan. Oleh-oleh khas ini tersedia dalam berbagai varian rasa, seperti keju, cokelat, cappucino, mocca, dan sebagainya. Harganya biasanya berkisar antara Rp.50.000 hingga Rp.80.000.
Napoleon Medan
Napoleon Medan dianggap sebagai oleh-oleh kekinian dari Medan, karena penyajian dan rasanya yang menyesuaikan selera anak muda. Pemilik toko Napoleon Medan adalah Irwansyah, penyanyi sekaligus pemeran utama film My Heart. Selain karena rasa, pemiliknya yang ganteng menjadi salah satu alasan anak muda di Medan mengunjungi dan membeli bolu Napoleon. Padahal toko itu baru dibuka sejak Oktober 2016 lalu, sekaligus memperkenalkan produk toko itu sendiri, Napoleon Medan.
Pendatang baru yang kini sudah menjadi oleh-oleh khas Medan ini memang terdepan soal visual asal penyajian. Dalam penyajiannya, bolu Napoleon disusun sedemikian rupa, sehingga bentuknya terlihat menarik, seperti kebanyakan bolu di kafe-kafe besar. Bolu ‘kekinian’ ini disajikan dengan rasa yang beragam, mulai dari green tea, coklat, karamel, durian, keju, dan red velvet. Harganya berkisar antara Rp.45.000-Rp.75.000, tergantung rasa yang dipilih.
Kacang Sihobuk
Nama Kacang Sihobuk memang sudah tidak asing lagi di telinga warga yang tinggal di Medan dan sekitarnya. Kacang Sihobuk sebenarnya berasal dari Tapanuli Utara, salah satu kabupaten di Sumatera Utara. Namun saat ini sudah ada toko besar yang menjualnya di Medan yaitu Peanut Crisp Sihobuk di Jl.Bayangkara, Tembung, Medan. Harganya sekitar Rp.40.000- Rp.50.000, tergantung beratnya dalam satu kemasan.
Kacangnya tidak dikuliti, lalu disangrai, dikemas, dan dijual di pasar dan berbagai toko di Tapanuli Utara. Menurut informasi dari beberapa penjualnya, Kacang Sihobuk menjadi oleh-oleh khas Medan favorit banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Jadi selama jalan-jalan ke tempat wisata di Medan, jangan lupa juga untuk membeli oleh-oleh khas Medan ini. Sama seperti menyantap makanan khas Medan, oleh-oleh khas Medan ini tidak boleh ketinggalan untuk dibawa ulang sebagai obat penawar rindu.
Featured image: Tokopedia
Editor: Nimas Arini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar